MOMIJI DI CHUREITO PAGODA DAN KAWAGUCHIKO
MY MOMIJI DI CHUREITO PAGODA DAN KAWAGUCHIKO
3 lokasi yang saya datangi dengan Tokyo Wide Pass adalah Chureito Pagoda dengan
Kawaguchiko, Nikko dan tempat indah untuk berendam Takaragawa Onsen. Yang saya ceritain sekarang adalah perjalanan hari pertama dengan
menggunakan Tokyo Wide Pass adalah menikmati musim gugur di Chureito Pagoda dan Kawaguchiko.
Dimulai dari hostel pagi sekali (subuh tepatnya hahaha) di daerah Asakusabashi yaitu Anne Hostel melalui stasiun terdekat Stasiun Asakusabashi menuju Stasiun Shinjuku. Karena harus berangkat pagi
sekali dengan sangat menyesal tidak bisa breakfast yang disediakan hostel
padahal pengen banget bisa duduk di ruang makan bersama traveler dari
berbagai macam negara. Ya sudahlah demi terpenuhinya itinerary maka harus berangkat
pagi.
How to go to Chureito Pagoda from Tokyo ?
Lokasi pertama yaitu
Chureito Pagoda. Cara mudah menuju Chureito Pagoda dengan Tokyo Wide Pass adalah kereta. Rute kereta yang digunakan sama dengan kereta menuju Kawaguchiko hanya saja kita akan turun sebelum Stasiun
Kawaguchiko yaitu Stasiun Shimo-Yoshida. Start berangkat harus melalui Stasiun
Shinjuku ya, Untuk jam keberangkatan bisa disesuaikan dengan keberangkatan kita
dan bisa cek melalui Hyperdia.
Contoh rute dan jam kereta yang saya gunakan:
Contoh rute dan jam kereta yang saya gunakan:
-
07:00 – 07:55 Stasiun Shinjuku to Stasiun Otsuki
departure track no 9
dengan LTD EXP Super Azusa 1,lama perjalanan 55 menit
-
08:17 – 08:58 Stasiun Otsuki to Stasiun Shimoyoshida
![]() |
Chureito Pagoda |
![]() |
Menuju Chureito Pagoda, banyak petunjuk seperti ini |
Tiba di Stasiun
Shimo-Yoshida, begitu keluar langsung ambil ke arah kanan, Untuk menuju pagoda dan kuil Arakura berjalan kaki saja, petunjuknya ada di lantai jalan. Perjalanan menuju Arakura Sengen
Shrine, lumayan agak jauh tapi tidak akan terasa karena indahnya warna warni
momiji sepanjang jalan dan ada kebun-kebun sayur yang menyejukan mata. Begitu tiba di pintu masuk Shrine kita akan melihat lorong momiji yang cantik lalu akan tiba di Kuil Arakura. Kuil ini seperti kuil di Jepang pada umumnya jadi tidak terlalu lama disini. Lanjut menuju ke pagoda kita harus menapaki 400 anak tangga untuk mencapai puncak sekitar 20-30
menit, tiket masuk ke pagoda free. Ketika tiba di
puncak kita akan melihat Pagoda Chureito dan banyak orang berfoto di depan
kuil ini dengan latar belakang Gunung Fuji. Sayang sekali waktu itu Gunung Fuji
sepertinya malu-malu tertutup awan, mungkin ini jawaban dari Tuhan karena niat ke Pagoda adalah melihat Momiji bukan Gunung Fuji hiks (nangis). Jangan
urungkan niat kalian ketika Gunung Fuji tidak tampak terus tidak jadi ke kuil dan pagoda karena harus menaiki 400 anak tangga ya. Pagoda ini tetap tampak cantik walaupun tanpa Gunung Fuji di
belakangnya.
Karena masih hari-hari
awal di Jepang, setiap ada daun yang berwarna pasti berhenti untuk
foto. Jujur, lama-lama setelah 2 minggu perjalanan di Jepang mulai agak sedikit bosan dengan view yang sama hahaha. Balik lagi ke
Pagoda Chureito, jangan terlalu lama di sini jika ingin ke Kawaguchiko juga, justru tempat
wajib untuk melihat momiji yaitu di Kawaguchiko dan kalo terlalu siang, Gunung Fuji
tidak terlihat karena biasanya tertutup awan. Jadi kalo mau danau Kawaguchiko dengan latar Gunung Fuji datanglah pagi sebelum jam 12
siang atau sore sekalian.
How to go to Kawaguchiko ?
How to go to Kawaguchiko ?
Dari Stasiun
Shimo-Yoshida naik keret Fujikyu sampai Stasiun Otsuki lalu transfer lewat
jembatan penyebrangan dan naik kereta menuju Stasiun Kawaguchiko. Untuk mencapai
Stasiun Kawaguchiko kita hanya akan melawati 2 stasiun hingga tiba di stasiun
terakhir yaitu Stasiun Kawaguchiko.
Rute kereta yang saya gunakan seperti di
bawah ini:
-
11:54 – 12:08 Shimoyoshida to Kawaguchiko
Fujikyu Railway for
Kawaguchiko, lama perjalanan 14 menit
![]() |
Kawaguchiko on fire |
Loh kok Kawaguchiko
lagi kan udah pernah saat trip pertama ke Jepang? Yap.. ini adalah kali kedua (Raisa kali ah hahaha) saya ke Kawaguchiko
tapi beda dengan trip pertama yaitu ingin melihat Gunung Fuji saat
musim semi karena kita bisa melihat indahnya Sakura bermekaran dengan latar
Gunung Fuji bertoping salju. Untuk trip kedua ini tidak fokus untuk melihat
Gunung Fuji karena kan udah pernah lihat (mangkanya jadi gak nongol tuh gunung), eh tapi menjelang pulang dia nongol sih. Alasan kembali ke Kawaguchiko karena
setelah membaca banyak review, untuk melihat the best of the bestnya musim
gugur salah satunya adalah Kawaguchiko.
Saat trip pertama 2017 begitu turun dari kereta saya di sajikan pemandangan yang bikin mangap dan nahan nafas dan tidak bisa berkata-kata karena melihat Gunung Fuji ada tepat di depan mata seperti lukisan dengan wujud yang sangat besar sekali, gagah sekaligus cantik dengan toping salju di atasnya, tidak ada sedikitpun awan yang menutupinya. Yang belum pernah melihat Gunung Fuji pun pasti akan langsung menebak ini pasti Gunung Fuji. Mungkin ada kali 1 jam saya habiskan hanya untuk foto-foto di sekitar stasiun.
Trip kedua 2018 ini Tuhan mengabulkan doa saya, ketika perjalanan hampir sampai, saya sama sekali tidak melihat Gunung Fuji karena tertutup awan, sedih sih tapi segera terobati setelah di sepanjang jalan melihat daun-daun cantik yang berubah warna.
Saat trip pertama 2017 begitu turun dari kereta saya di sajikan pemandangan yang bikin mangap dan nahan nafas dan tidak bisa berkata-kata karena melihat Gunung Fuji ada tepat di depan mata seperti lukisan dengan wujud yang sangat besar sekali, gagah sekaligus cantik dengan toping salju di atasnya, tidak ada sedikitpun awan yang menutupinya. Yang belum pernah melihat Gunung Fuji pun pasti akan langsung menebak ini pasti Gunung Fuji. Mungkin ada kali 1 jam saya habiskan hanya untuk foto-foto di sekitar stasiun.
Trip kedua 2018 ini Tuhan mengabulkan doa saya, ketika perjalanan hampir sampai, saya sama sekali tidak melihat Gunung Fuji karena tertutup awan, sedih sih tapi segera terobati setelah di sepanjang jalan melihat daun-daun cantik yang berubah warna.
![]() |
Keretanya lucu.. |
Begitu tiba di Stasiun
langsung saja menuju ticket office yang letaknya satu gedung dengan Stasiun
Kawaguchiko, ikuti saja orang-orang berjalan dan di dalam
gedung stasiun lihatlah sebelah kanan maka kita akan melihat ticket office dan
sebelah kiri ada toko souvenier dan oleh-oleh khas Kawaguchiko. Saya membeli tiket
2 daypass seharga 1500 Yen untuk naik retro bus, tidak ada pilihan 1 daypass jadi kalo kalian punya waktu banyak pasti seru kalo bisa menginap satu malam di sini dan puas untuk explore Kawaguchiko.
Seingat saya waktu trip pertama tahun 2017, ada beberapa pilihan tiket bus pass, tapi
untuk trip kali ini hanya ada satu tiket bus pass, ini yang sempat membuat bingung.
Jadi mungkin sekarang hanya ada satu tiket bus.
![]() |
Indahnya momiji |
Tanpa berlama-lama karena hari sudah siang langsung keluar stasiun
untuk naik retro bus persis di depan stasiun kereta menuju Lorong Momiji atau Koyo Tunnel atau Maples Tree
Corridor yang berada di sebelah utara Danau Kawaguchiko. Lorong momiji ini adalah
daerah pinggirian sungai kecil di Danau Kawaguchiko, di sini bisa melihat pohon-pohon momiji sejauh 1,5 km.
Caranya naik Retro
Bus dan turun di bus stop no 19 dekat Museum Itchiku Kubota Art Museum. Sepanjang
jalan menuju Lorong Momiji kita sudah sangat terpesona dengan pohon-pohon
sepanjang jalan yang sudah berubah warna cantik sekali. Untuk Kawaguchiko, peak
season momiji sekitar minggu kedua bulan November.
![]() |
Lorong Momiji yang memanjakan mata |
![]() |
Sepanjang lorong momiji seperti ini |
![]() |
Romantisnya musim gugur |
Begitu turun dari bus kita tinggal menyebrang jalan saja menuju Lorong
Momiji ini, dari sebrang saja sudah tampak indahnya lorong momiji dan ramai
sekali orang berfoto.
Setiap autumn akan ada Fujikawaguchiko Festival yang berlangsung dari
tanggal 1 – 23 November dan malam harinya ada light illumination yang di mulai
dari jam 04:30 sore. Saya sendiri datang tanggal 11 November, pas banget ya lagi
peak momiji :)). Akan banyak stand-stand jualan dari mulai makanan
dan souvenier, saya sendiri sempat membeli jeruk satu kantong seharga 600 Yen,
yang isinya mungkin sekitar 20 buah (banyak banget hahaha) dan jeruk itu jadi buah wajib selama 2
minggu trip keliling Jepang (biar tetep makan sehat dong). Letak standnya sendiri ada di bus stop 18 dan
lokasi lorong momiji ada di bus stop 19. Silahkan pilih sendiri mau turun
dimana dulu dan explore mana dulu. Kalo saya sih pastinya turun di bus stop 19
dulu karena sudah tidak sabar untuk melihat indahnya momiji.
Untuk trip ke dua ini ke Kawaguchiko lebih lama di lorong momiji karena tempat lain sudah pernah di datangi dan waktunya pun terbatas karena sebelumnya harus ke Pagodo Chureito.
Sebagai referensi tempat yang wajib di datangi untuk melihat momiji di
Kawaguchiko selain lorong momiji sebagai berikut:
-
Kawaguchiko Enkei Hall
Di lokasi ini
bisa memotret jembatan Kawaguchiko Ohashi dan Gunung Fuji .
Naik Retro Bus
turun di pemberhentian Kawaguchiko Monkey
Show Theater/ Konohana Art Museum. Durasi perjalanan 15 mnt biaya 380
yen
-
Taman Oishi (lebih bagus kalo musim semi)
Berada di
sebelah barat Kawaguchiko Enkei Hall. Naik Retro Bus turun di Kawaguchiko Natural
Living Center. Durasi perjalanan 30 mnt biaya 480 yen
-
Kawaguchiko Natural Living center
Pemberhentian
no 22 retro bus atau pemberhentian terakhir. Spot bagus untuk lihat Gunung
Fuji.
-
Pleasure Cruise atau Ropeway Stop. Pemberhentian bus
stop no 11
Saya tidak naik ropeway
karena sudah pernah saat trip pertama jadi hanya jalan-jalan di tepi danau cantik
dengan daun2 yang berubah warna.
Jika lapar ada tempat makan wajib di Kawaguchiko yaitu Hoto Fudo
letaknya pas di depan stasiun. Ini sejenis mie yang di masak bersama sayuran.
Setelah sore dan puas waktunya untuk kembali ke Tokyo. Kereta menuju
Tokyo dari Kawaguchiko di bawah ini, termasuk rute kereta menuju Anne Hostel di
Asakusabashi. Lebih detail dan disesuaikan dengan jam kepulangan bisa cek
melalui Hyperdia.
-
17:29 – 19:48 Kawaguchiko to Shinjuku track 9
Kereta Yamanashi Fuji
4 for Shinjuku
-
19:07 – 20:01 Kawaguchiko to Otsuki
Kereta Fujikyu
Railway for Otsuki, lama perjalanan 54 menit
20:38 – 21:40
Otsuki to Shinjuku
Kereta LTD Exp Kanju
124, lama perjalanan 62 menit
Dari Shinjuku
to Asakusabashi:
-
20:06 – 20:26 Shinjuku to Asakusabashi
Departure
track 13
-
22:01 – 22:10 Shinjuku to Ochanomizu, lama perjalanan 9 menit
Departure
track no 8
22:14 – 22:18
Ochanomizu to Asakusabashi, lama perjalanan 4 menit
Semoga tulisan ini bermanfaat bagi yang mau ke dua tempat dalam satu
hari yaitu ke Pagoda Chuireto dan Kawaguchiko dengan menggunakan Tokyo Wide Pass.
Happy traveling :))
Comments
Post a Comment