MUSIM GUGUR DI DESA SHIRAKAWAGO

SHIRAKAWAGO, DESA CANTIK DI JEPANG

DESA SHIRAKAWAGO? huuuh pengen banget deh ke sana. Salah satu bucket list saya kalo ke Jepang. Tapi pasti mahal ya ke sana? Begitulah kata kata yang keluar setiap kali ada teman yang pergi ke Jepang terutama ke Shirakawago.

Akhirnya kesempatan yang Tuhan kasih datang juga. Kesempatan saya ke Shirakawago adalah ketika musim gugur di bulan November. Nah disini saya mau cerita  dan sedikit berbagi kata siapa ke Shirakawago mahal ? Bisa kok lebih murah dan tanpa menggunakan JR PASS.

Setiap sudut Desa Shirakawago cantik

Bagaimana cara menuju Desa Shirakawago dengan JR Takayama Hokuriku Area Pass?

Karena banyak kota terutama di wilayah Gifu yang mau saya datangi selama 15 hari di Jepang dan salah satunya adalah Shirakawago maka saya putuskan menggunakan JR TAKAYAMA HOKURIKU AREA PASS (THAP) harganya 14.000 Yen untuk pembelian di luar Jepang atau 15.000 Yen kalo kita belinya di Jepang, jadi belilah ketika masih di Indonesia biar lebih murah 1000 Yen, lumayan kan ? 1000 Yen itu bisa untuk tket bus  dari Bandara Narita keTokyo atau sebaliknya. Masa pemakaian pass ini adalah 5 hari dari tanggal pertama kita gunakan. Takayama Hokuriku Area Pass ini hanya bisa digunakan start dari Kyoto/Osaka hingga ke Nagoya atau sebaliknya tergantung dari mana bandara terdekat kalian tiba, termasuk cover bus ke Shirakawago. 

Menggunakan Takayama Hokuriku Area Pass saya mulai dari Nagoya.  Kota terdekat yang menjadi pintu masuk Shirakawago adalah Takayama atau Kanazawa, cara menuju Takayama dari Nagoya lalu ke Kanazawa bisa baca di sini. Saya sendiri start dari Kanazawa kemudian dilanjutkan menggunakan bus menuju Shirakawago. Semua biaya transportasi tercover oleh pass ini. Beda dengan JR PASS hanya mengcover cost kereta dari Nagoya/Osaka/Kyoto menuju Takayama/Kanazawa saja, sedangkan cost bus menuju ke Shirakawago tidak di cover. Jadi tau kan kenapa saya pilih Takayama Hokuriku Area Pass :) 

Bus menuju Shirakawago ada beberapa pilihan seperti Nohi Bus atau Hokutetsu dan biasanya harus reserve seat beberapa hari sebelumnya terutama ketika peak season supaya kita bisa dapat jam yang kita mau dan yang pasti dapat seat bus, jangan sampe udah jauh jauh ke Jepang kita ga dapat seat sehingga kita tidak bisa ke Shirakawago. Harga busnya sendiri 2.600 Yen oneway atau 4.600 Yen pulang pergi. Sekitar Rp. 600.000 lebih. Lumayan banget kan harga busnya. Jika menggunakan Takayama Hokuriku Area Pass semua biaya bus tercover. Detail jadwal bus, reserve seat dan harga bus bisa liat di sini www.nouhibus.co.jp

Untuk bus dari Takayama menuju Shirakawago letak kantor busnya ada di sebelah kiri stasiun kereta JR Takayama dan untuk Kanazawa letak kantor busnya juga ada di sebelah kiri Stasiun kereta JR Kanazawa. Untuk gampangnya di depan stasiun ada tourist information biasanya mereka akan tunjukan letaknya dengan gambar dan ga usah bingung nyari.

Jangan khawatir buat yang tidak dapat seat Nohi bus dari Takayama atau Kanazawa seperti saya, bisa melalui Kota Shin-Takaoka. Ehhhh kalo saya sih emang niat untuk pergi ke Shirakawago melalui Shin-Takaoka. Jadi saya memang menggunakan rute yang tidak biasa untuk turis. Yes ini karena saya punya Takayama Hokuriku Area Pass. Jadi rute via Shin-Takaoka adalah rute yang tidak populer buat turis, yang sering menggunakan rute ini adalah turis lokal. Kelebihan dari rute ini kita tidak perlu reserve seat untuk bus seperti Nohi Bus. Untuk kalian yang menggunakan JR PASS juga bisa menggunakan rute ini untuk alternatif karena kereta Shinkansen menuju Shin-Takaoka tercover JR PASS hanya saja tiket bus dari Shin-Takoka menuju Shirakawago tetap bayar sama seperti dari Kanazawa dan Takayama. Harga tiket bus melalui rute ini pun lebih murah daripada Nohi Bus. 

Alternatif akses ke Shirakawago melalui kota Shin-Takaoka

Caranya dari Kanazawa/Takayama atau kota lain dengan menggunakan Shinkansen atau kereta cepat menuju Shin-Takaoka. Karena saya menginap di Kanazawa yaitu di  Midnight Rockers Hostel, maka mulai rutenya dari Kanazawa dengan Shinkansen Tsurugi 700 menuju Shin-Takaoka hanya 13 menit saja menggunakan jadwal kereta yang mendekati dengan jadwal bus pertama di terminal bus Shin-Takoaka. Untuk melihat jadwal kereta bisa menggunakan si canggih aplikasi kereta Jepang yaitu Hyperdia atau bisa juga menggunakan Google Map. 

Contoh jadwal kereta Shinkasen yang saya gunakan:

Jam 06:50 - 07:04 Stasiun Kanazawa to Stasiun Shin-Takaoka dengan Shinkansen Tsurugi 700

Begitu tiba di Stasiun Shin-Takaoka, sebelum keluar dari stasiun ada convenience store atau mini market untuk beli sarapan dan disebelahnya ada tourist information bisa minta jadwal bus disini. Untuk menuju teminal bus Shin-Takaoka ambilah pintu keluar sebelah kiri maka kita sudah bisa liat terminal busnya, jangan membayangkan terminal bus di kita ya, terminalnya ga terlalu besar dan rapi dan juga disediakan ruang tunggu yang cukup nyaman. Kalo kita tiba sebelum jam 8 pagi kita bisa naik bus paling pagi jam 08:10. Nama busnya World Heritage Bus Gokayama/Shirakawago - Takaoka, Tunggulah di line 4 harganya 1.800 yen one way. Dengan Takayama Hokuriku Area Pass kita tidak perlu membayar lagi cukup menunjukan pass kepada supir bus. Kenapa saya ambil rute ini karena rute ini kita tidak hanya bisa ke Shirakawago saja, bus ini akan melewati Gokayama jadi kita bisa turun untuk explore Gokayama lalu lanjut explore Shirakawago. Tujuan akhir dari Bus World Heritage Gokayama/Shirakawago ini adalah Shirakawago jadi tidak perlu khawatir salah turun. Perjalanan dengan rute ini sedikit lebih lama dibandingkan dengan rute langsung dari Kanazawa/Takayama dengan menggunakan Nohi Bus tapi kita akan mendapat view yang berbeda jadi jangan tidur ya waktu di bus sayang kalo melewatkan view yang cantik dan ntah kapan lagi bisa balik. Jam 10:15 bus akan tiba di Shirakawago. Jika kita membawa tas atau koper yang berat sebaiknya dititip di tourist information yang ada di seberang halte bus dengan biaya 400 - 600 yen, jadi tidak perlu menggeret koper selama explore desa cantik Shirakawago. Kita juga bisa menyewa sarung tangan dan sepatu boots saat kita datang di musim dingin ketika salju tebal.

Setelah beres urusan titip barang kita bisa melanjutkan mengexplore Shirakawago. Untuk mudahya lihat saja di sisi jalan banyak papan petunjuk jalan yang akan membantu kita. Saya sih langsung menuju jembatan yang ikonik. Jembatan goyang yang melewati sungai untuk masuk ke desa Ogamachi.

Jembatan menuju Desa Ogamachi

Sepanjang jalan menuju jembatan kita bisa melihat rumah tradisional Gassho Zukuri yang menjual souvenier dan makanan dan yang pasti sepanjang jalan menuju jembatan kita akan melihat menu utama musim gugur yaitu daun daun yang berubah warna cantik sekali.

Rumah tradisional Gassho Zukuri di Desa Ogamachi

Setelah puas dengan Desa Ogamachi lanjut menuju Shiroyama Viewpoint, ini adalah tempat wajib untuk melihat desa Shirakawago dari ketinggian. Menuju Shiroyama Viewpoint kita bisa menggunakan bus seharga 200 yen dari Desa Ogamachi, kalo saya sih pilih jalan kaki saja karena tidak jauh dan sekalian bisa mengexplore dan foto foto setiap sudut desa ini. Oh iya saya tidak masuk ke rumah tradisionalnya karena hari sebelumnya saya sudah  melihat di desa tradisional di Takayama yaitu  Hida No Sato atau Hida Folk Village . 

jika ada budget dan waktu lebih saya ingin bisa menginap di Shirakawago, merasakan kehidupan tradisional Jepang dari pagi hingga malam hari.  Sayang harga menginap lumayan mahal. Sehari saja saya mengelilingi desa ini sudah cukup puas dan bersyukur.

Tepat jam 15:00 saya kembali ke Kanazawa dengan bus Nohi yang saya pesan sehari sebelumnya langsung ke ticket office bus Nohi di Kanazawa. Perjalanan pulang karena lelah seharian di Shirakawago saya malah tertidur. Tiba di Stasiun Kanazawa saya langsung naik bus dengan ongkos 200 Yen menuju ke Hostel saya.

Shiroyama Viewpoint

Akhirnya selesai juga perjalanan saya sehari di Shirakawago. Semoga tulisan ini membantu teman-teman yang ingin ke Shirakawago dengan akses yang sedikit berbeda yaitu melalui Shin-Takaoka dan menggunakan Takayama Hokuriku Area Pass bukan JR PASS dengan harga yang jauh lebih murah hanya setengahnya dari JR PASS. 

 

Cukup kok sehari explore dan foto sampai puas

Setelah explore Shirakawago besoknya seharian saya akan explore Kanazawa. Tunggu ceritanya ya.. :)

Happy traveling :)